Jumlah Korban di Arakan Meningkat
SITTWE -- Suara-suara tembakan senjata dan rumah-rumah dibakar di Myanmar barat terjadi kemarin saat pasukan keamanan berjuang mencegah kekerasan etnis dan agama yang menewaskan sedikitnya selusin warga dan mendorong ribuan orang kabur.
Konflik etnis Arakan buddhis dengan kelompok Rohingya muslim di negara bagian pesisir Arakan merupakan perlawanan terburuk sektarian dalam sejarah Myanmar. Presiden Myanmar Thein Sein, yang membatalkan lawatannya
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini