Kilas
Kartun Monyet Diprotes
NEW YORK - Surat kabar The New York Post kemarin meminta maaf terkait dengan gambar kartun monyet yang diidentikkan dengan presiden kulit hitam pertama Amerika Serikat, Barack Hussein Obama.
"Tentu saja bukan itu maksudnya. Kepada orang-orang yang merasa disakiti oleh gambar itu, kami minta maaf," kata koran itu dalam editorial mereka. Kartun itu dimuat pada Rabu lalu dengan gambar seorang polisi menembak mati seekor simpanse.
Sehari setelahnya, ke
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini