Badawi Bubarkan Parlemen
PUTRAJAYA -- Perdana Menteri Malaysia Abdullah Ahmad Badawi membubarkan parlemen untuk membuka jalan menuju pemilihan umum. Pembubaran ini 15 bulan lebih awal daripada jadwal yang seharusnya 16 Mei 2009.
Badawi mengatakan dia telah bertemu dengan Yang Dipertuan Agung dan sudah mendapat persetujuan. "Saya juga telah memberi tahu parlemen dan komisi pemilihan umum," kata Badawi.
Pembubaran ini dianggap pengamat sebagai cara Badawi mendapat mandat baru
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini