Teror Bom Tekan Posisi Musharraf
KARACHI -- Presiden Pakistan Pervez Musharraf kembali menghadapi desakan untuk mundur setelah bom meledak di kota pelabuhan yang padat, Karachi, dan sejumlah tempat lainnya pada Senin lalu.
"Penguasa harus mengakui kegagalannya dan mundur," kata Raja Zafar-ul Haq, ketua partai oposisi Liga Muslim Pakistan-Nawaz, partai pimpinan mantan perdana menteri Nawaz Sharif, kemarin.
Zafar mengatakan kelemahan pemerintah telah mendorong kekerasan kelompok milit
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini