Filipina Siaga Satu Hadapi Pemilu
COTABATO - Filipina kemarin mulai memperketat keamanan setelah delapan orang tewas dalam sebuah ledakan bom yang terjadi Selasa lalu dan dua insiden pembunuhan.
Peningkatan kesiagaan keamanan terkait erat dengan maraknya kekerasan berdarah menjelang pemilihan umum paruh waktu pada Senin pekan depan. Angka korban tewas sejak beberapa bulan lalu sudah mendekati 100 orang dan seratusan lainnya terluka.
Satu bom racikan tangan meledak di sebuah rumah
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini