Ganjar-Mahfud Akan Realisasikan 21 Program Kerja Jika Terpilih

Sejak kampanye terbuka dimulai pada 21 Januari 2024, pasangan calon (paslon) Ganjar Pranowo-Mahfud MD bersafari ke berbagai daerah menjabarkan lengkap 21 program yang akan dijalankan.

Dalam dokumen itu termuat dalam dokumen visi dan misi “Menuju Indonesia Unggul: Gerak Cepat Mewujudkan Negara Maritim yang Adil dan Lestari” itu, paslon nomor urut tiga itu akan merealisasikan 17 juta lapangan pekerjaan, satu keluarga satu sarjana, hingga KTP Sakti. 

Berikut 21 program pasangan Ganjar-Mahfud yang akan dijalankan jika terpilih menjadi presiden dan wakil presiden. 

1. 17 Juta Lapangan Pekerjaan

Berbekal pendidikan dan pelatihan berkualitas di bidang yang tepat, anak-anak muda dan pekerja Indonesia akan memenuhi kualifikasi bekerja di industri nasional dan global, ataupun berwirausaha.

2. Satu Desa,Satu Faskes,Satu Nakes

Jatuh sakit sangat mencemaskan. Masyarakat mendambakan layanan kesehatan yang dekat, cepat, murah, dan baik. Program ini difokuskan pada desa-desa tertinggal, terdepan dan terluar.

3. Uang Saku Kader Posyandu

Mengubah paradigma dari fokus mengobati menjadi menjaga masyarakat tetap sehat. Kader Posyandu adalah garda terdepan dan harus diberi apresiasi yang baik. 

4. Program “Rumah Kita” Beli Rumah Semudah DP Motor

Menjawab masalah persyaratan kredit pembiayaan rumah yang sulit dipenuhi sebagian besar rakyat, terutama yang bekerja di sektor informal.

5. Sekolah Digaji, Lulus Pasti Kerja 

Meningkatkan kualitas SMK dan universitas agar relevan dengan kebutuhan industri nasional maupun global, sehingga semua lulusannya bisa langsung mendapat kerja di dalam maupun luar negeri.

6. Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana

Memutus lingkaran setan kemiskinan lewat pendidikan. Seorang sarjana mendapat penghasilan lebih besar sehingga bisa mengangkat kehidupan seluruh keluarganya. 

7. Perempuan Maju

Perempuan menghadapi banyak hambatan untuk maju:  kemiskinan, diskriminasi, kekerasan, hingga mahalnya biaya kesehatan. Perempuan harus dimudahkan untuk berpendidikan, bekerja dan berwirausaha.

8. Buruh Naik Kelas

Beri kesempatan buruh meningkatkan kemampuan dan keterampilannya sehingga memenuhi standar industri terkini, nasional maupun global, sehingga bisa mendapat pekerjaan yang lebih baik.

9. Kuliah Gratis untuk Anak Prajurit dan Bhayangkara

Sebagai anak polisi pangkat rendah, Ganjar paham betul sulitnya kehidupan para bintara dan tamtama, polisi maupun tentara. Ada beasiswa untuk anak-anak dari bintara dan tamtama yang diterima di universitas negeri.

10. Mencetak 1,6 Juta Pengusaha Mikro Maju

UMKM adalah tulang punggung ekonomi bangsa. Para pedagang, pengrajin, pemilik warung dan lainnya meliputi 99 persen pelaku usaha di Indonesia. Pemerintah harus turun tangan membantu naik kelas.

11. Masjid Sejahtera–Pengurus Masjid Terlindungi

Meningkatkan kualitas dan manajemen masjid serta musala (maupun rumah ibadah agama lainnya) untuk memberikan pelayanan terbaik kepada umat. 

12. Guru Ngaji dan Guru Agama Lain Digaji 

Jutaan guru ngaji berperan besar dalam membentuk karakter dan akhlak anak-anak Indonesia, namun selama ini tidak mendapat apresiasi yang layak.

13. Lansia Bahagia, Anak Cucu Gembira

Ada 28 juta lansia di Indonesia. Sebagian besar berkeinginan mempertahankan kemandirian selama mungkin. Program-program kerja ringan akan membuat mereka tetap berharga.

14. Petani Bangga Bertani, Pangan Aman, Harga Enak di Kantong

Sebagai tulang punggung ketahanan pangan, para petani harus diberdayakan, didukung, serta ditingkatkan taraf hidup mereka.

15. Di Laut Kita Jaya, Nelayan Sejahtera 

Indonesia negara maritim, sudah selayaknya industri perikanan Indonesia maju. Para nelayan dan keluarganya harus bisa hidup sejahtera.

16. Disabilitas Mandiri Berprestasi

Potensi komunitas disabilitas besar, namun belum tergali dan terfasilitasi. Padahal juga punya hak atas pendidikan berkualitas yang memerdekakan. 

17. Berantas KKN, Pungli, dan Mafia Hukum

Hanya sapu yang bersih bisa menyikat KKN dan membersihkan dunia hukum Indonesia. Ganjar berani, sederhana, bersih, dan terbukti berintegritas. Demikian pula, Profesor Mahfud adalah pendekar hukum yang juga pemberani serta tanpa basa-basi. 

18. KTP Sakti

Optimalisasi data Nomor Induk Kependudukan (NIK) untuk peningkatan layanan publik, transformasi digital birokrasi, membuka peluang investasi, serta meningkatkan pendaparan pemerintah.

19. Hape Sakti

Satu hape (handphone) atau ponsel pintar untuk semua layanan publik seperti bansos, jaminan sosial, kanal aspirasi warga, edutech dan telemedicine. Didukung digitalisasi birokrasi, zero-blank spot, cukup pakai NIK, Satu Data Indonesia, dan data aman.

20. Internet Super Cepat, Gratis, dan Merata 

Laptop dan akses internet gratis bagi siswa SD, SMP, SMA, SMK, dan Madrasah di seluruh Indonesia. Tujuannya untuk meningkatkan kesempatan belajar dan mengurangi kesenjangan digital.

21. Gandakan Anggaran

Tumbuhkan ekonomi rakyat di sektor-sektor yang selama ini belum tergarap: Ekonomi Hijau (Berkelanjutan), Ekonomi Biru (Maritim), dan Ekonomi Baru (Digital). Berantas korupsi serta permudah pelaporan.