maaf email atau password anda salah


Sajodo Snack & Food

Perjalanan Sukses Sajodo Snack & Food

Berawal dari ruang tamu lalu berkembang memiliki pabrik dan puluhan pegawai.#infotempo

arsip tempo : 171431975474.

Berawal dari ruang tamu lalu berkembang memiliki pabrik dan puluhan pegawai.. tempo : 171431975474.

Ketika pandemi Covid-19 melanda di tahun 2020, Firda Khaerunnisa bosan karena kuliah tidak efektif. Ia pun dikembalikan ke rumah saat magang di Kementrian Pariwisata karena adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Firda kemudian mengajak Gilang Gumilar—tenaga pendidik di beberapa sekolah—mencari kegiatan yang produktif namun berguna untuk lingkungan. Suatu sore, mereka berkeliling desa dan melihat hasil pertanian singkong tidak terlalu dimanfaatkan oleh masyarakat.

Mereka kemudian berniat memanfaatkan singkong tersebut menjadi olahan pangan yang tidak membutuhkan banyak biaya dengan merek Sajodo Snack & Food. Sajodo artinya berjodoh. “Karena terbatasnya modal yang hanya 1 juta rupiah pada saat itu akhirnya kami menginovasikan singkong menjadi makanan unik yang bernama Keripik Kaca dengan inovasi berbagai varian rasa olahan dapur rumah tangga,” ujar Gilang.

Belum punya pabrik dan rumah produksi, Firda dan Gilang memanfaatkan ruang tamu orang tua Firda sebagai tempat produksi. Penjualan difokuskan di lokapasar seperti Shopee dan Tiktok Shop.

Tak disangka usaha camilan singkong merupakan jodoh Firda dan Gilang. Bisnis mereka viral di Tiktok pada 2021 berkat cerita pasangan ini yang memberdayakan masyarakat dan mengembangkan pangan lokal. Hingga sampai saat ini akun Tiktok @sajodosnack pun telah diikuti hingga 1,4 juta pengikut, sedangkan akun Instagram @sajodosnack mencapai 100 ribu pengikut.

Firda dan Gilang juga mengikuti sejumlah lomba untuk menambah modal usaha dan menaikan brand awareness. Dari hasil kemenangan yang diraih, mereka memperoleh bantuan dana dari uang pembinaan lomba yang diputarkan ke modal dan pengembangan alat bantu bisnis berupa mesin dan lainnya. 

Kini, Sajodo Snack & Food sudah memiliki 1 pabrik luas dengan 3 lantai, 1 outlet atau toko, serta 65 pegawai yang berasal dari dua kampung di sekitar. Sajodo juga sudah terdaftar di Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual sebagai Merek Resmi, terdaftar di Dinas Kesehatan, Mempunyai Sertifikat Halal untuk semua produknya, dan Sertifikat Nilai Gizi.

Sajodo Snack & Food juga sering mendapatkan penghargaan dari beberapa instansi Nasional seperti Penghargaan Pemasaran Terbaik, Penghargaan Bisnis Proposal Terbaik Juara 1 Nasional oleh Ditjen Bea Cukai, Penghargaan Wirausaha Muda Syariah dan banyak lagi.

Berkat bisnisnya pula, mereka bisa memberangkatkan karyawan untuk beribadah umroh bersama. “Kami ingin terus bertumbuh besar dan bermanfaat bagi masyarakat, ikut membantu program pemerintah untuk menyerap banyak lapangan kerja, berkolaborasi dengan UMKM kecil dan kelompok masyarakat agar bisa membantu meningkatkan ekonomi mereka lebih baik lagi pasca-pandemi Covid-19,” kata Gilang.

Konten Eksklusif Lainnya

  • 28 April 2024

  • 27 April 2024

  • 26 April 2024

  • 25 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan