Microsoft Berikan Dukungan Teknologi Bagi Startup LLV
Lewat program Founders Hub. #Infotempo
Living Lab Ventures (LLV) kembali menuai apresiasi dari institusi digital internasional. Kali ini, apresiasi diberikan oleh Microsoft melalui program Startups Founders Hub.
Microsoft, sebagai penyedia solusi teknologi, menghadirkan dukungan finansial dan teknologi, baik dari Microsoft maupun mitranya bagi para startup yang berada dalam naungan LLV. LLV merupakan corporate venture Sinar Mas Land yang berfokus memberikan suntikan dana untuk menginkubasi dan akselerasi global minded digital entrepreneurs potensial di Indonesia dengan menggunakan pendekatan sektor agnostik yang terbuka untuk menjangkau jaringan investasi yang lebih luas.
Dukungan Microsoft bagi pengembangan para startup naungan LLV diberikan melalui salah satu program terbarunya yakni Microsoft for Startups Founders Hub. Program tersebut menyediakan akses manfaat senilai lebih dari US$300.000 termasuk diantaranya berupa teknologi dan tools dari Microsoft serta mitra yang dapat digunakan oleh masing-masing startup sampai empat tahun, hingga sumber daya yang mereka butuhkan untuk membangun dan menjalankan bisnis mereka.
Platform digital baru ini juga menyediakan berbagai dukungan seperti teknologi dan mentoring yang diperlukan startup untuk mencapai prestasi mereka berikutnya. Untuk mengoptimalkan tingkat penerimaan para startup naungan LLV di program ini, sejumlah ahli dari Microsoft Indonesia pun siap mendampingi para startup dalam mengisi ketentuan-ketentuan yang diperlukan selama proses pendaftaran.
Dalam program ini, para startup naungan LLV dapat mengakses berbagai macam aplikasi yang canggih, mulai dari platform cloud yang terpercaya, aman, dan open-source friendly, hingga alat produktivitas terbaik bagi developer, seperti GitHub Enterprise, Engineer Visual Studio Enterprise, Power Platform, Microsoft 365, Dynamics 365, hingga akses ke leading edge technology seperti OpenAI, yang merevolusi Natural Language System dengan kemampuan dari GPT-3 model.
Sebagai materi pelatihan, para startup founders juga akan mendapat akses ke Microsoft Learn (yang kini sudah tersedia dalam Bahasa Indonesia) untuk membangun berbagai developer skills seperti DevOps Engineer, Data Engineer, Data Scientist, Solution Architect, hingga Security Engineer. Chief Transformation Officer Sinar Mas Land, Mulyawan Gani mengatakan, proyek ini terjadi berkat dukungan dan kepercayaan penuh dari Microsoft kepada LLV.
'Kolaborasi antara LLV dan Microsoft terus berlanjut sejak kami mengunjungi Microsoft Tech Center di Silicon Valley pada Juli 2022 lalu. Kami berharap dukungan teknologi ini dapat memperkuat ekosistem digital Sinar Mas Land sekaligus bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia," kaya Mulyawan.
Menurutnya, LLV akan terus mendukung perusahaan startup lokal untuk membuka potensi mereka agar menjadi game-changer. "Dengan mengintegrasikan inovasi dan solusi teknologi mereka ke dalam kehidupan sehari-hari masyarakat, khususnya di BSD City".
Chief Technology Officer for Digital Natives and Startups Microsoft Indonesia, Makka Kesuma mengatakan, startup adalah salah satu segmen yang memegang peranan kritikal bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia, tidak hanya menyediakan lapangan pekerjaan tetapi juga mendorong inovasi, kreativitas, dan daya saing yang menjadi keunggulan Indonesia. "Untuk itu, kami menyambut baik kolaborasi dengan LLV dalam memberdayakan lebih banyak startup di Indonesia. Kami berharap kolaborasi ini mampu mendukung geliat pertumbuhan startup tanah air dan berkontribusi terhadap perkembangan ekonomi digital Indonesia. Mari, kita satukan karya untuk berdayakan Indonesia," ujarnya.
Partner Living Lab Venture, Bayu Seto mengatakan, masuknya LLV dalam lingkaran ekosistem Microsoft akan mempermudah startup naungan dalam mendapatkan networking, technical skill, hingga pendanaan. "Selain itu, penggunaan platform Microsoft dalam menghadirkan teknologi-teknologi baru dapat memberikan nilai tambah bagi stakeholder kami," kata Bayu.
Hal ini tentunya sangat berguna bagi para startup yang tergabung di LLV, karena pihaknya menginkubasi banyak proyek berbasis teknologi dan inovasi baru untuk smart city di BSD City. "Semoga dukungan dari Microsoft ini juga dapat mempercepat startup naungan untuk lepas landas dan bergerak secara mandiri," ujar Bayu.
Hingga saat ini, LLV telah memberdayakan sejumlah startup yang berfokus pada tiga aspek teknologi utama yakni Smart Technologies, Digital Life, dan Mobility. Smart Technologies merupakan aspek yang berfokus pada teknologi inovatif yang mendukung kehidupan perkotaan pintar.
Teknologi ini berkaitan erat dengan aspek Digital Life yang berfokus pada teknologi terkait e-commerce dan social networking yang berdampak dalam kehidupan bermasyarakat. Lalu, Mobility berfokus pada teknologi pintar dalam pergerakan manusia dan barang di dalam kota. (*)