Odysee Education Ajak Anak Muda Peduli Kelestarian Hutan Indonesia
Pendidikan berkualitas bagi para siswa/I tidak hanya di dalam kelas, namun juga di luar kelas.#InfoTempo
arsip tempo : 173077779020.
Odysee Education ajak anak muda peduli lingkungan dan menekankan pentingnya melestarikan pohon untuk pemulihan sumber daya lahan dan hutan, sehingga tercipta lingkungan yang lestari dan mampu mendukung keberlangsungan makhluk hidup ke depannya. Menggandeng ‘Hutan Itu Indonesia’ dan ‘Teens Go Green’, ajakan itu dilakukan melalui webinar “Aku dan Pohon Bersahabat” dimana ratusan pelajar serta pendidik jenjang SD, SMP, SMA diedukasi dalam rangka Hari Menanam Pohon Indonesia yang jatuh setiap tanggal 28 November.
“Sebagai konsultan manajemen sekolah, Odysee Education percaya pendidikan berkualitas bagi para siswa/I tidak hanya di dalam kelas, namun juga di luar kelas. Oleh karena itu, kegiatan edukasi mengenai pelestarian pohon dan lingkungan hari ini merupakan salah satu metode pendidikan luar kelas yang diberikan kepada para pelajar agar dapat membentuk karakter generasi muda yang mau dan mampu berkontribusi terhadap lingkungan,” kata CEO Odysee Education Alfin Christiano.
Sejak 28 November 2022, kata Alfin, Odysee Education telah menyelenggarakan rangkaian acara untuk para pelajar SD hingga SMA berupa Recycle Poster Competition yang bertujuan agar dapat meningkatkan kreativitas dalam mendesain poster. “Kami berharap poster-poster karya para pelajar dapat mengedukasi masyarakat terkait pentingnya menanam pohon dan menjaga lingkungan. Hasil dari lomba poster tersebut pun didonasikan kepada ‘Hutan Itu Indonesia’ untuk melestarikan pohon-pohon di hutan Indonesia.”
Dirjen Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK), Dyah Murtiningsih mengatakan, dalam menjaga lingkungan semua orang memiliki peran, termasuk anak muda. “Merekalah generasi penerus yang memiliki andil besar dalam menentukan masa depan alam dan lingkungan di kehidupan kita dan anak cucu di masa mendatang.” Abdul Bagas dari Hutan Itu Indonesia menambahkan, menjaga kelestarian hutan merupakan tanggung jawab bersama, tak terkecuali anak muda.
