PT Indo Kordsa Pasang PLTS Atap 4,8 MW
arsip tempo : 171400486739.
PT Indo Kordsa Tbk memasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap berkapasitas 4,8 MW. Peresmian PLTS Atap tersebut berlangsung di Bogor, Rabu, 23 November 2022.
Direktur Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan, Kementerian ESDM, Andriah Feby Misna mengapresiasi PT Indo Kordsa Tbk ikut andil memanfaatkan energi baru terbarukan dalam mendukung pemerintah mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.
Pemerintah, kata Feby, sedang gencar memasifkan penggunan energi baru terbarukan pada sektor rumah tangga, ekowisata, sektor industri maupun bangunan komersial dan sosial. Sebagai negara yang dilintasi garis khatulistiwa, Indonesia memiliki potensi energi surya sekitar 3.295 GW, namun pemanfaatannya untuk PLTS masih sangat kecil, 260 MW.
Implementasi PLTS Atap pada industri dipandang menjadi solusi pemanfaatan energi baru terbarukan. “Dengan memasang PLTS atap, pelaku industri dapat menggantikan sebagian kebutuhan listriknya di siang hari menjadi energi terbarukan sekaligus menghemat tagihan listrik,” tutur Feby.
Untuk mendorong penggunaan energi baru terbarukan, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian ESDM bekerja sama dengan UNDP melalui proyek Market Transformation for Renewable Energy and Energy Efficiency through Design and Implementation of Appropriate Mitigation Actions in Energy Sector (MTRE3) dan meluncurkan program insentif Sustainable Energy Fund (SEF) hibah PLTS Atap.
Tujuan program dana hibah SEF ini adalah memberikan insentif pada pemasang PLTS Atap, sehingga dapat mendorong pemasangan PLTS Atap secara masif dan mendorong peningkatan investasi swasta di bidang EBT. PT Indo Kordsa merupakan salah satu penerima manfaat insentif SEF hibah PLTS Atap, dengan total insentif mencapai Rp 91 juta.
Pengoperasian PLTS Atap di PT Indo Kordsa digunakan untuk mendukung kegiatan produksi, operasional gudang, dan operasional gedung perkantoran Indo Kordsa di Citeureup, Bogor. Melalui penggunaan PLTS Atap ini, PT Indo Kordsa jadi produsen kain ban pertama di Asia Tenggara menggunakan tenaga surya.
“Kami berharap kesuksesan pembangunan PLTS Atap PT Indo Kordsa ini dapat memberikan manfaat yang optimal, serta menjadi role model untuk industri lainnya,” ujar Feby.
