Sensor Pencium Bau Manusia
Sensor seukuran cip komputer ini mampu mendeteksi keberadaan korban reruntuhan gempa bumi maupun tanah longsor.
arsip tempo : 171410028145.
Selama hidup, manusia selalu memancarkan gas berupa aseton, amonia, dan isoprena dalam jumlah sedikit melalui napas ataupun kulit. Keberadaan gas-gas tersebut tak pernah dirasakan dalam kondisi sehari-hari. Tapi ketiga senyawa metabolisme itu bisa menyelamatkan nyawa seseorang.
Para peneliti di ETH Zurich, Swiss, berhasil mengembangkan alat yang mampu mencium bau manusia lewat satu dari tiga unsur senyawa kimia tersebut. Tim yang dikepalai Sotir
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini
