PALU GODAM DI KEPALA PAUS
Aktivis lingkungan terus melakukan investigasi berkaitan dengan matinya seekor paus di Pulau Wai, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat. Mereka menuding gelombang suara dari kapal yang sedang melakukan survei seismik sebagai biang keladi. "Kami berharap pemerintah turun tangan," kata Albert Nebore, pemimpin Program Kelautan Raja Ampat Conservation International Indonesia, kemarin.
Dua pekan lalu, para penyelam Raja Ampat Divers memang menemukan bangkai
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini