Marahlah
Studi terdahulu menyatakan kemarahan atau emosi yang meluap berbahaya karena berpotensi membuat bias cara berpikir seseorang. Marah bisa membuat seseorang mengambil keputusan yang penuh risiko, membuatnya kurang dipercaya, dan cenderung berprasangka.
Ups, tapi itu dulu. Wesley Moons, psikolog di Universitas California di Santa Barbara, dan koleganya, Diana Mackie, membuat eksperimen terbaru yang hasilnya merevisi rumusan di atas. Keduanya malah me
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini