Gundala
Kekuasaan, konon, kontrak politik yang dibangun di atas fondasi mitologi. Penguasa selalu menempatkan dirinya sebagai pemenang dalam kontrak politik. Karenanya, mereka punya susunan saraf mitologis yang menempatkan dirinya pada posisi manusia serba berdaya linuwih (jalma limpat, Jw). Bahkan, ada yang menempatkan diri pada genealogi langit, titisan Dewa (trah ing ngabathara) dan berkekuasaan serba luar biasa bagai Dewa (gung binathara). Sekurangnya, manusia yang menerima wisik langitan (bisikan kelas langit) dan teranugerahi wahyu ratu (kepanjingan wahyu keprabon).
arsip tempo : 170149875321.

Pemerhati Seni-Budaya; Pengelola Toyamillet Art & Edu Promo, Yogyakarta
Kekuasaan, konon, kontrak politik yang dibangun di atas fondasi mitologi. Penguasa selalu menempatkan dirinya sebagai pemenang dalam kontrak politik. Karenanya, mereka punya susunan saraf mitologis yang menempatkan dirinya pada posisi manusia serba berdaya linuwih (jalma limpat, Jw). Bahkan, ada yang menempatkan diri pada genealogi langit, titisan Dewa (trah ing
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini