Koordinasi Berantakan Pemberantasan Korupsi
KPK mengaku kesulitan berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung dan Polri untuk memberantas korupsi. Ada juga soal loyalitas ganda.
DUA pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nawawi Pomolango dan Alexander Marwata, mengungkapkan masalah koordinasi dan supervisi (korsup) dalam rapat kerja dengan Dewan Perwakilan Rakyat pada Senin, 1 Juli 2024. Masalah ini membuat pemberantasan tindak pidana korupsi tak berjalan maksimal.
Nawawi mengatakan sinergi antara KPK, kejaksaan, dan Polri dalam penanganan perkara korupsi itu tidak berjalan mulus. Persoalan itu, menurut dia, membu
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini