Tipu Muslihat Ferienjob - Hukum - koran.tempo.co

maaf email atau password anda salah

Tipu Muslihat Ferienjob

Ribuan mahasiswa terjebak dalam program Ferienjob. Iming-iming magang di Jerman berubah menjadi petaka perdagangan orang.

Iklan Ferienjob Program in Germany di salah satu media sosial. Dok. Tempo. tempo : 173057150963.

Ribuan mahasiswa dari 33 universitas di Indonesia menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) berkedok magang di Jerman bernama Ferienjob. Diantaranya adalah sejumlah mahasiswa dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Staf Pengembangan Kantor Wakil Rektor IV UNJ, Sri Rahayu, bercerita bahwa kisah itu berawal pada Desember 2022. Saat itu, pihaknya menerima kunjungan dari PT Sinar Harapan Bangsa (SHB) untuk menawarkan program magang intern

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

*Anda hemat -Rp 102.000
*Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

*GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Advist Khoirunikmah

Annisa Febiola berkontribusi dalam penulisan artikel ini. Berita ini juga telah diubah pada Sabtu, 23 Maret 2024 dengan menambahkan konfirmasi dari Profesor Sihol Situngkir.

Jerman Universitas Negeri Jakarta TPPO Ferienjob Perdagangan Orang Tindak Pidana Perdagangan Orang

Sebelumnya Selanjutnya

Berita Lainnya

Cover Story

Tipu-tipu Magang Kerja Jerman
Ekonomi dan Bisnis

Dilema Ekspor Konsentrat Freeport Cs
Nasional

Menakar Oposisi dalam Rekonsiliasi
Ekonomi dan Bisnis

Bos Freeport Blak-blakan Soal Ekspor Konsentrat

Konten Eksklusif Lainnya

2 November 2024
1 November 2024
31 Oktober 2024
30 Oktober 2024

Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.