Membasahi Jiwa Kering
Hidup tampak indah jika sekolah beres, pekerjaan lancar, dan tak punya utang. Namun kehidupan bukan itu saja. Ada jiwa yang perlu dibasahi. Itulah yang dirasakan Vera Lutfia, 38 tahun, perempuan pelatih penyedia jasa (provider) teknologi informasi dan komunikasi. Dia merasa ada yang kosong. "Saking ngalir-nya, saya enggak tahu mau apa. Hidup saya terlalu datar," ujarnya saat ditemui di seminar "Emotional Healing Therapy" di Hotel Sofyan Betawi, Jakar
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini