Obligasi Internasional Tergantung Defisit
JAKARTA -- Rencana pemerintah menerbitkan obligasi internasional masih bergantung pada angka defisit anggaran belanja negara pada tahun ini. "Bergantung pada besaran defisit," kata Wakil Presiden Jusuf Kalla. Menurut dia, obligasi internasional itu sama dengan pinjaman luar negeri. Nilai obligasi internasional tahun lalu US$ 2,5 miliar.
Angka defisit anggaran tahun ini diperkirakan 1,1 persen dari produk domestik bruto atau sekitar Rp 30 triliun. Ta
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini