Penyertaan Modal Negara Tidak Diberikan Sekaligus
JAKARTA -- Pemerintah akan menyuntikkan penyertaan modal negara secara bertahap kepada 14 badan usaha milik negara. "Tidak akan sekaligus," kata Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Sugiharto di Jakarta kemarin.
Menurut dia, kebijakan itu dilakukan setelah target privatisasi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2006 tidak tercapai.
Privatisasi perusahaan negara ditargetkan menyumbang Rp 3,1 triliun. Namun, penjualan 5,31 persen
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini