Indonesia Tolak Liberalisasi Penerbangan Dipercepat
JAKARTA - Indonesia menolak percepatan liberalisasi penerbangan atau open sky antaribu kota negara-negara di Asia Tenggara dari 2010 menjadi 2007. Sebab, maskapai-maskapai Indonesia dinilai belum siap bersaing dengan maskapai asing di Asia Tenggara.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Departemen Perhubungan Iksan Tatang mengatakan, usul percepatan itu disepakati negara-negara anggota asosiasi Asia Tenggara (ASEAN) dalam pertemuan Menteri Transport
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini