2006, Industri Pupuk Terancam Rugi
JAKARTA - Industri pupuk dalam negeri terancam merugi tahun depan. Pasalnya, harga jual pupuk kepada petani tidak dapat menutup biaya produksi yang dikeluarkan pabrik pupuk.
Direktur Utama PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) Dadang Heru Kodri mengatakan, harga gas yang merupakan komponen biaya terbesar tahun depan akan naik. Pusri telah meneken kontrak pembelian harga gas US$ 2,15 per mile mile British thermal unit (mmBtu) untuk kebutuhan gas tahun depan.
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini