Menakar Risiko Rupiah Digital
Penerapan rupiah digital membutuhkan pelindungan siber yang kuat.
JAKARTA – Bank Indonesia tengah mengembangkan central bank digital currency (CBDC) atau rupiah digital untuk mengikuti transformasi keuangan dunia. Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute Heru Sutadi berujar, uji coba dan implementasi rupiah digital perlu dilakukan dengan cermat, mengingat tingginya risiko kejahatan siber.
"Kuncinya adalah Bank Indonesia harus bertransformasi dulu ke arah digital agar kompeten dalam mengembangkan dan men
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini