Marak Kasus Tersebab Ketimpangan Pengetahuan
Tingkat literasi yang lebih rendah ketimbang tingkat inklusi keuangan membuat kasus penipuan dan investasi bodong masih banyak. Bagaimana kondisinya?
JAKARTA — Satgas Waspada Investasi (SWI) mencatat nilai kerugian masyarakat akibat investasi bodong pada 2022 mencapai Rp 109,67 triliun. Nilai ini jauh lebih tinggi dibanding catatan SWI pada tahun sebelumnya. Pada 2021, nilai kerugian masyarakat sebanyak Rp 2,54 triliun dan pada 2020 mencapai Rp 5,9 triliun.
Direktur Eksekutif Segara Institute, Piter Abdullah, mengatakan kondisi ini terjadi akibat rendahnya literasi keuangan. Hal it
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini