Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Ekonomi

Berita Tempo Plus

Saat Modal Negara Jadi Tumpuan

Kementerian BUMN berkilah suntikan PMN masih lebih rendah dari setoran perusahaan pelat merah untuk negara. Ketepatan penyaluran PMN disoroti.

17 Juni 2022 | 00.00 WIB

Pekerja menyelesaikan proyek jalan tol Trans Sumatera (JTTS) ruas simpang Indralaya-Muara Enim seksi simpang Indralaya-Prabumulih di Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, 20 Mei 2022. ANTARA/Nova Wahyudi
Perbesar
Pekerja menyelesaikan proyek jalan tol Trans Sumatera (JTTS) ruas simpang Indralaya-Muara Enim seksi simpang Indralaya-Prabumulih di Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, 20 Mei 2022. ANTARA/Nova Wahyudi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Kementerian BUMN memastikan penyaluran PMN dilakukan secara tepat.

  • Suntikan PMN pada periode 2010-2021 tercatat sebesar Rp 147 triliun.

  • Penyaluran PMN untuk Garuda Indonesia masih akan menunggu hasil penilaian pemerintah.

JAKARTA – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengajukan penyertaan modal negara untuk Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2023 sebesar Rp 73,26 triliun. Jumlah ini terdiri atas Rp 69,82 triliun PMN tunai dan Rp 3,44 triliun PMN nontunai. Jika disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat, PMN tersebut akan digelontorkan ke sepuluh badan usaha milik negara.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus