Kecerdasan Buatan di Kelas Bahasa
Sistem pengajaran bahasa asing di sekolah yang bersifat satu arah dianggap tak lagi efisien. Dua alumnus UGM mendirikan start-up LingoTalk yang memanfaatkan kecerdasan buatan untuk membantu siswa mempelajari bahasa asing.
JAKARTA – Meski masuk dalam kurikulum sekolah, pelajaran bahasa asing kerap berakhir sebagai ilmu sekilas lalu bagi sebagian besar murid. Jangankan fasih, tak jarang pelajaran itu hanya menjadi hafalan yang tak diminati siswa hingga lulus sekolah. Hal itu menarik perhatian Andre Benito dan Hardi Wijaya, dua alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) yang berpengalaman bekerja di sejumlah perusahaan teknologi.
Menurut mereka, sistem pengajaran di...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini