maaf email atau password anda salah


Kemampuan LPI untuk Menarik Investasi Dipertanyakan

Pemerintah diminta memperbaiki rasio icore daripada membentuk sovereign wealth fund.

arsip tempo : 173057842112.

Proyek pengembangan Tun Razak Exchange di Kuala Lumpur, 2015. REUTERS/Olivia Harri. tempo : 173057842112.

JAKARTA – Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Eko Listiyanto, mempertanyakan kemampuan Lembaga Pengelola Investasi (LPI) sebagai sovereign wealth fund untuk menarik investasi. Alih-alih mendapat keuntungan, Eko khawatir lembaga ini nasibnya bisa seperti 1Malaysia Development Berhad (1MDB) yang terlilit utang besar.

Secara kelembagaan, Eko menilai, daya saing Indonesia masih kalah oleh Malays

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 2 November 2024

  • 1 November 2024

  • 31 Oktober 2024

  • 30 Oktober 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan