Program Pemulihan Ekonomi Belum Optimal
JAKARTA – Program pemulihan ekonomi yang digulirkan pemerintah belum optimal. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membenarkan bahwa pencairan stimulus fiskal berjalan lamban, seperti insentif pajak untuk dunia usaha yang baru terealisasi 6,8 persen atau Rp 8,20 triliun dari total anggaran Rp 120,61 triliun. “Masih banyak wajib pajak yang eligible untuk memanfaatkan insentif ini, tapi tidak mengajukan permohonan. Ke depan, sosialisa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini