Perbanas Imbau Perbankan Tingkatkan Manajemen Risiko

JAKARTA - Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas) mengingatkan industri perbankan untuk meningkatkan manajemen risiko dan kehati-hatian setelah terjadinya kasus gagal bayar produk bancassurance JS Saving Plan milik PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Apalagi setelah kasus tersebut ikut menyeret tujuh bank karena berperan sebagai agen distribusi penjualan produk JS Saving Plan, yang terbit mulai 2012 dengan imbal hasil 9-13 persen.
"Bank wajib melakukan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini