Maskapai penerbangan bertarif murah (low cost carrier), Lion Air, terancam tak bisa mendapatkan slot penerbangan tambahan selama arus mudik Lebaran tahun ini. Kementerian Perhubungan menilai ketersediaan kru Lion belum memadai untuk mengoperasikan penerbangan tambahan selama arus mudik Lebaran."Untuk penerbangan reguler saja, kru mereka kurang," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Suprasetyo, akhir pekan lalu.
JAKARTA - Maskapai penerbangan bertarif murah (low cost carrier), Lion Air, terancam tak bisa mendapatkan slot penerbangan tambahan selama arus mudik Lebaran tahun ini. Kementerian Perhubungan menilai ketersediaan kru Lion belum memadai untuk mengoperasikan penerbangan tambahan selama arus mudik Lebaran."Untuk penerbangan reguler saja, kru mereka kurang," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Suprasetyo, akhir pekan lalu
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.