Proyek Pesawat N219 Libatkan Industri Lokal
BANDUNG - Kepala Divisi Rekayasa Manufaktur Direktorat Produksi PT Dirgantara Indonesia, Mukhamad Robiawan, mengatakan pembuatan pesawat N219 melibatkan industri lokal untuk memasok alat bantu manufaktur. "Kurang-lebih ada 60 persen assembly jig yang dibuat oleh industri lokal," kata dia, di Bandung, kemarin.
Robiawan mengatakan PT Dirgantara menyisihkan sekitar US$ 5 juta untuk investasi pembuatan alat pendukung produksi massal pesawat N219. Nil
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini