Kredit Bermasalah Perbankan Melonjak
JAKARTA - Bank Indonesia mengatakan rasio kredit bermasalah atau non-performing loan gross (NPL gross) terhadap nilai kredit total yang disalurkan bank pada kuartal III 2015 membengkak menjadi 2,7 persen. Pada periode serupa tahun lalu, NPL perbankan hanya 2,31 persen.
Gubernur BI Agus Martowardojo meminta perbankan mewaspadai spekulasi kenaikan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (The Fed) dan penguatan kurs dolar AS. "Hal-hal ini har
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini