Ekspor Minyak Dipangkas 50 Persen
Jumat, 11 September 2015

JAKARTA - Pemerintah akan mengurangi ekspor minyak hingga 50 persen atau 200.385 barel per hari pada tahun depan. Menurut Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Migas (SKK Migas), Amien Sunaryadi, pengurangan ekspor minyak bisa menghemat devisa hingga US$ 3,8 miliar (Rp 54,35 triliun) karena negara tidak perlu lagi mengimpor sebagian minyak mentah.
"Kami akan menyampaikan hal ini kepada para kontraktor," kata Amien di kantor Kementeria
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini