maaf email atau password anda salah


Pembekuan Izin Terbang AirAsia QZ8501

Angkasa Pura I dan AirNav Indonesia Saling Lempar

JAKARTA - Otoritas yang berwenang memberikan izin terbang AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 rute Surabaya-Singapura saling lempar tanggung jawab. "Sampai saat ini surat pengajuannya belum ada di Bandar Udara Juanda, Surabaya," kata Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura I, Farid Indra Nugraha, saat dihubungi kemarin.

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan membekukan sementara izin rute penerbangan AirAsia dari Surabaya ke Singapura dan sebaliknya. Pembekuan berlaku mulai 2 Januari 2015 sampai keluar hasil evaluasi dan investigasi jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 pada Ahad lalu.

arsip tempo : 171413000731.

. tempo : 171413000731.

JAKARTA - Otoritas yang berwenang memberikan izin terbang AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 rute Surabaya-Singapura saling lempar tanggung jawab. "Sampai saat ini surat pengajuannya belum ada di Bandar Udara Juanda, Surabaya," kata Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura I, Farid Indra Nugraha, saat dihubungi kemarin.

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan membekukan sementara izin rute penerbangan AirAsia da

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 26 April 2024

  • 25 April 2024

  • 24 April 2024

  • 23 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan