Penerbitan Sukuk Global Diapresiasi
JAKARTA - Sejumlah analis menilai momentum penerbitan sukuk global senilai US$ 1,5 miliar atau sekitar Rp 18 triliun sudah tepat. Pasalnya, pemerintah harus bersiap-siap mengantisipasi tersedotnya likuiditas dolar di tingkat global dan regional menjelang kebijakan stimulus keuangan (quantitative easing) bank sentral Amerika Serikat (The Fed). "Sukuk global sebesar US$ 1,5 miliar diharapkan mampu menjaga likuiditas dolar di dalam negeri," ujar anali
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini