Investor PLTU Batang Menyerah
JAKARTA -- Investor Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang, Jawa Tengah, PT Bhimasena Power Indonesia (BPI), akhirnya menyerah melanjutkan proyek pembangunan pembangkit. Kemarin perusahaan ini menyatakan keadaan kahar (force majeure) akibat terhambatnya pembebasan lahan.
"Deklarasi keadaan kahar pembangunan PLTU Jateng ini sudah kami sampaikan melalui surat pemberitahuan force majeure kepada kontraktor EPC dan PLN," dalam siaran pers yang di
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini