Aksi Spekulatif Jatuhkan Nilai Rupiah
JAKARTA - Aksi spekulatif pelaku pasar menjadi faktor utama yang menyebabkan mata uang rupiah kembali melemah signifikan terhadap dolar. Kecemasan terhadap kemungkinan membesarnya defisit neraca transaksi berjalan dalam negeri di kuartal pertama hingga di atas 2 persen mendorong sebagian pelaku pasar menjadikannya sebagai momentum untuk melakukan aksi ambil untung (profit taking).
Alhasil, dalam perdagangan kurs, nilai tukar rupiah jatuh 109 poin (0,94 persen) ke level 11.630 per dolar Amerika Serikat. Rupiah bahkan kembali menjadi mata uang regional yang mengalami koreksi paling dalam.
JAKARTA - Aksi spekulatif pelaku pasar menjadi faktor utama yang menyebabkan mata uang rupiah kembali melemah signifikan terhadap dolar. Kecemasan terhadap kemungkinan membesarnya defisit neraca transaksi berjalan dalam negeri di kuartal pertama hingga di atas 2 persen mendorong sebagian pelaku pasar menjadikannya sebagai momentum untuk melakukan aksi ambil untung (profit taking).
Alhasil, dalam perdagangan kurs, nilai tukar rupiah jatuh 109 poi
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini