Keuangan Bumiputera Dinilai Parah
JAKARTA - Pengamat asuransi, Irvan Rahardjo, mengatakan kondisi keuangan Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 sudah parah. Hal itu terlihat dari perbedaan nilai aset dan utang perusahaan. "Perbedaannya mencapai Rp 18 triliun. Asetnya hanya Rp 12 triliun dan liabilitas Rp 30 triliun," kata Irvan kepada Tempo, pekan lalu.
Menurut dia, badan hukum AJB Bumiputera yang berbentuk mutual membuat pengawasan maksimal tidak ada. Akibatnya, perusahaa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini