US$ 18 Miliar Dana Asing Akan Hengkang
JAKARTA - Rencana bank sentral Amerika Serikat, Federal Reserve (The Fed), menghentikan kebijakan stimulus moneter bakal memicu aliran dana asing keluar (capital outflow) dari Indonesia. Ekonom Standard Chartered Bank, Eric Sugandi, memperkirakan arus keluar modal asing dari pasar saham dan obligasi domestik bisa mencapai US$ 18,5 miliar. "Bisa keluar US$ 18,5 miliar, namun cadangan devisa masih aman," kata Eric kepada Tempo, kemarin.
Menurut cata
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini