maaf email atau password anda salah


Menjelang Puasa, Pemerintah Impor 30 Ribu Sapi

JAKARTA - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan 30 ribu ekor sapi impor akan tiba di Indonesia pada Juli mendatang. Sapi tersebut dipasarkan untuk menekan harga daging menjelang bulan puasa. "Sapi-sapi ini berasal dari jenis yang tidak diternakkan di dalam negeri," kata dia di Hotel Grand Hyatt, kemarin.

Menurut Gita, saat ini harga daging di pasaran relatif tinggi. Di Jakarta dan sekitarnya, daging dijual seharga Rp 95 per kilogram. Sedangkan di Jawa Tengah harganya mencapai Rp 85 ribu per kilogram. Dengan tambahan pasokan impor, Gita berharap harga daging turun dan tidak berfluktuasi. "Dari sekian banyak komoditas pangan, hanya daging yang masih belum terkontrol," ujar dia.

arsip tempo : 171513721348.

. tempo : 171513721348.

JAKARTA - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan 30 ribu ekor sapi impor akan tiba di Indonesia pada Juli mendatang. Sapi tersebut dipasarkan untuk menekan harga daging menjelang bulan puasa. "Sapi-sapi ini berasal dari jenis yang tidak diternakkan di dalam negeri," kata dia di Hotel Grand Hyatt, kemarin.

Menurut Gita, saat ini harga daging di pasaran relatif tinggi. Di Jakarta dan sekitarnya, daging dijual seharga Rp 95 per kilogram. Sedang

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 8 Mei 2024

  • 7 Mei 2024

  • 6 Mei 2024

  • 5 Mei 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan