Rio Tinto Jual Asetnya di Australia

AUSTRALIA -- Perusahaan pertambangan terbesar di dunia, Rio Tinto, berencana menjual aset aluminiumnya di Australia. Kebijakan pajak emisi karbon di Negeri Kanguru dianggap bisa menurunkan pendapatan karena naiknya biaya produksi.

Australian Financial Review menulis Rio telah bekerja dengan Macquarie Group dan PricewaterhouseCoopers untuk mempertimbangkan pilihan bisnisnya.

Saat dimintai konfirmasi kemarin, manajemen Rio Tinto menolak memberi

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

• *Anda hemat -Rp 102.000
• *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Berlangganan

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

• *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Berlangganan

Lihat Paket Lainnya