Barang Menumpuk, Ekspor-Impor Terancam
JAKARTA -- Pembatasan truk dan angkutan berat di ruas jalan tol dalam kota telah mengakibatkan penumpukan barang di pelabuhan. Hal ini terjadi di lapangan impor, baik di Jakarta International Container Terminal maupun di Terminal Peti Kemas Koja.
Kepala Humas Pelabuhan Indonesia II Hambar Wiyadi menyatakan angka bongkar-muat normal lahan terpakai seharusnya di bawah 70 yard occupancy ratio (YOR). "Sekarang sudah di atas 80 YOR," kata dia kemarin.
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini