Beban Cost Recovery Naik Jadi US$ 12,01 Juta
Jakarta -- Wakil Ketua Panitia Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Harry Azhar Aziz mengatakan beban cost recovery yang ditanggung pemerintah tahun depan naik. Tahun ini cost recovery sebesar US$ 10,5 miliar dan tahun depan naik menjadi US$ 12,01 miliar.
"Beban cost recovery naik meski lifting minyak turun," kata Harry di Jakarta kemarin. Produksi minyak mentah siap jual (lifting) tahun depan memang mencapai 960 ribu barel per hari. Tapi, kata dia, jum
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini