Di Hari Eksekusi Itu
Jenderal Badrul Mustafa
Mengangkat sebelah tangan
Sebelum senapan pertama
Ditembakkan ke kepalanya,
"Tidakkah salah satu dari kalian
Menanyakan kepadaku perihal
Permintaan terakhir?"
Katanya.
Jenderal Badrul Mustafa
Mengangkat sebelah tangan
Sebelum senapan pertama
Ditembakkan ke kepalanya,
"Tidakkah salah satu dari kalian
Menanyakan kepadaku perihal
Permintaan terakhir?"
Katanya.
Badrul Mustafa menunggu
Dan tak seorangpun mau bertanya.
Ia tetap ucapkan
Permintaan terakhir,
"Tolong padamkan dulu
Bara asmara dalam dadaku,"
Katanya.
"Menangis mayat dalam kubur
Bukan karena tubuh yang hancur
Melainkan asmara dalam dada
Masih terus membara,"
Badrul melanj
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini