Monumen Jogja Istimewa
Ujung nasi tumpeng itu masih tertutup daun hijau, tanda masih baru. Lauk di sekitarnya pun masih utuh. Ada bakso, potongan ayam, mentimun, tomat, irisan kentang, wortel, kerupuk, dan sebagainya. Namun, tanpa perlu diamati lebih jauh, tumpeng itu ternyata bukan nasi. Lauk di sekitarnya pun "palsu" alias buatan. Itulah karya Fitriasih, Tumpang-Tindih, salah satu peserta pameran seni rupa bertajuk "Keistimewaan Yogyakarta" yang digelar di ruang pamer Jo
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini