Mencegah Intimidasi Setelah Insiden Saling Tembak
Keluarga Brigadir Josua tetap mendesak kepolisian membongkar insiden tertembaknya Josua hingga tewas. Ada intimidasi dan peretasan akun WhatsApp anggota keluarga Josua setelah insiden berdarah ini.
JAKARTA – Keluarga Brigadir Nopriansyah Josua Hutabarat terus mendesak Kepolisian RI membongkar insiden dugaan saling tembak yang membuat kerabatnya meninggal. Mereka juga mengungkap berbagai kejanggalan insiden Brigadir Josua, ajudan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri, Inspektur Jenderal Ferdy Sambo, tersebut.
"Banyak kejanggalan yang ditemui pihak keluarga atas wafatnya J, yang bergabung dengan kepolisian pada 2012," kata Rohani Si
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini