Sulit Berganti di Masa Pandemi
JAKARTA – Peneliti dari Departemen Politik dan Hubungan Internasional Center for Strategic and International Studies, Arya Fernandes, mengemukakan situasi pandemi mempersulit Presiden Joko Widodo untuk mengganti anggota kabinet.
Menurut Arya, penggantian menteri—terutama yang berlatar politikus—berisiko mengganggu kestabilan politik yang dibutuhkan pemerintah dalam menghadapi krisis. “Instabilitas akan mengganggu cara ker...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini