Freeport Tak Lagi Bergantung pada Tambang Terbuka
JAKARTA - Kepala Eksekutif Freeport-McMoran, Richard Adkerson, menyatakan pengembangan tambang bawah tanah diperlukan untuk kelanjutan operasi perusahaannya hingga 2041. Perusahaan asal Amerika Serikat itu tidak bisa mengandalkan tambang terbuka di Grasberg, Papua, karena cadangannya akan habis.
"Maka, tidak akan ada lagi sumber daya dalam operasi ini. Masa depan Freeport Indonesia ada di tambang bawah tanah," kata Adkerson di Jakarta, Selasa peta
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini