Warga Desa Kedungbanteng dan Banjar Asri senang dengan rencana penarikan alat berat milik Lapindo Brantas Inc di Sumur Tanggulangin, Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin, hari ini. "Kami trauma dengan kejadian di Porong," kata Tamami, warga Banjar Asri, kemarin. Menurut wanita 60 tahun yang rumahnya berjarak sekitar 50 meter dari Sumur Tanggulangin tersebut, warga Banjar Asri sejak awal menolak rencana pengeboran. Ketua RT 03 RW 02 Desa Kedungbanteng, M. Fauzi, mengatakan Lapindo memang seharusnya menarik alat berat mereka karena sebagian besar warga sekitar menolak pengeboran tersebut.
SIDOARJO - Warga Desa Kedungbanteng dan Banjar Asri senang dengan rencana penarikan alat berat milik Lapindo Brantas Inc di Sumur Tanggulangin, Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin, hari ini. "Kami trauma dengan kejadian di Porong," kata Tamami, warga Banjar Asri, kemarin. Menurut wanita 60 tahun yang rumahnya berjarak sekitar 50 meter dari Sumur Tanggulangin tersebut, warga Banjar Asri sejak awal menolak rencana pengeboran. Ketua RT 03 RW 02
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.