Berbagi Informasi Sambil Arisan
1 Februari 2005. Puluhan anak-anak, yang sebagian di antaranya berkulit putih dan berambut pirang, datang ke gedung DPR. Mereka didampingi para ibu, yang umumnya berkulit sawo matang. Di hadapan sejumlah anggota DPR yang tengah membahas Rancangan Undang-Undang Kewarganegaraan, mereka membacakan puisi Kahlil Gibran dan menyerahkan bunga mawar. Keharuan pun menyeruak.
Aksi itu dirancang kaum ibu yang tergabung dalam KPC Melati--kependekan dari Kelu
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini