Kisah Merekam Wedhus Gembel Merapi
YOGYAKARTA - Asap kehitaman membubung tinggi membentuk gumpalan pekat serupa cendawan. Ukurannya terus membesar dan bergerak ke arah Boy Harjanto yang tengah bersiaga, sekaligus dag-dig-dug. Ketika itu, ia baru saja tiba di Kelurahan Umbulharjo, Cangkringan, Sleman.
Ia ingat, wedhus gembel dari Gunung Merapi tiba-tiba meluncur dengan cepat. Stringer fotografer untuk European Pressphoto Agency (EPA) itu pun memacu sepeda motornya. Tangan kanannya menarik setang gas sepeda motor, sedangkan tangan kirinya memegang kamera. Sambil terus mempercepat laju sepeda motornya, Boy sudah mengatur kameranya dalam mode kontinu yang terdengar seperti rentetan tembakan.
YOGYAKARTA - Asap kehitaman membubung tinggi membentuk gumpalan pekat serupa cendawan. Ukurannya terus membesar dan bergerak ke arah Boy Harjanto yang tengah bersiaga, sekaligus dag-dig-dug. Ketika itu, ia baru saja tiba di Kelurahan Umbulharjo, Cangkringan, Sleman.
Ia ingat, wedhus gembel dari Gunung Merapi tiba-tiba meluncur dengan cepat. Stringer fotografer untuk European Pressphoto Agency (EPA) itu pun memacu sepeda motornya. Tangan kananny
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini